Workshop Menulis dan Kemampuan Dasar Literasi

Pada hari yang cerah di Sekolah SMK N 1 Purwokerto, sebuah kegiatan yang dinanti-nanti oleh para pecinta literasi dan penulis pemula tengah berlangsung. Bertempat di Ruang Workshop SMKN 1 Purwokerto digelar sebuah acara yaitu Workshop Menulis dan Kemampuan Dasar Literasi yang di selenggarakan oleh Perpustakaan Smecone dan GENBI angkatan tahun 2023 SMK N 1 Purwokerto. Kegiatan yang dimulai pukul 13.00 WIB ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis dan literasi dasar para peserta.

Hadir dalam acara ini Bapak Indra Gunawan sebagai narasumber menulis dan kemampuan dasar literasi, beliau merupakan lulusan S1 Administrasi Negara Universitas Gajah Mada, Beliau merupakan owner SIP Publishing sebuah penerbitan buku yang ada di Purwokerto. Para peserta yang hadir terdiri dari anggota Genbi SMK N 1 Purwokerto angkatan tahun 2023, serta perwakilan ekskul yang ada di SMK N 1 Purwokerto. Mereka telah siap memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka dalam dunia menulis.

Selama workshop berlangsung, suasana ruangan penuh dengan semangat dan antusiasme. Para peserta aktif bertanya, berdiskusi, dan berbagi pengalaman satu sama lain. Mereka belajar bagaimana membangun ide, menata tulisan, dan mengasah kemampuan mereka dalam menyampaikan gagasan dengan jelas dan menarik.

kegiatan Workshop Menulis dan Kemampuan Dasar Literasi di SMK N 1 Purwokerto, materi yang dipelajari selama workshop juga mencakup enam literasi dasar yang menjadi landasan utama bagi pengembangan kemampuan literasi seseorang. Para peserta belajar tentang:

1.Literasi Membaca: Teknik-teknik membaca efektif, pemahaman teks, dan strategi untuk mengatasi kesulitan dalam memahami bacaan.

2.Literasi Menulis: Proses menulis yang efektif, pengembangan ide, struktur tulisan yang baik, dan peningkatan kemampuan menulis yang kreatif dan informatif.

3.Literasi Mendengarkan: Keterampilan mendengarkan yang aktif, memahami pesan-pesan yang disampaikan dengan jelas, dan mengajukan pertanyaan yang relevan.

4.Literasi Berbicara: Kemampuan menyampaikan ide dan gagasan secara lisan dengan jelas, persuasif, dan efektif.

5.Literasi Berpikir Kritis: Pengembangan kemampuan analisis, evaluasi, dan sintesis terhadap informasi yang diterima, serta kemampuan untuk mengambil keputusan yang tepat.

6.Literasi Digital: Pemahaman tentang penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), keterampilan dalam mencari, menilai, dan menggunakan informasi dari berbagai sumber digital dengan bijaksana.

peserta workshop juga mendapat kesempatan untuk langsung mempraktikkan keterampilan yang dipelajari. Salah satu sesi yang paling dinanti-nantikan adalah praktek membuat cerpen. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk melakukan proses kreatifitas menulis cerita pendek dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1.Mencari Ide Cerita: Peserta diajak untuk mengasah kreativitas mereka dalam menciptakan ide cerita yang menarik dan berpotensi untuk dijadikan cerpen.

2.Menentukan Alur: Setelah memiliki ide cerita, peserta belajar untuk merencanakan alur cerita dengan memperhatikan puncak konflik dan penyelesaiannya.

3.Berfikir Kreatif: Peserta diberi tantangan untuk berpikir kreatif dalam mengembangkan plot cerita dan menambahkan elemen-elemen yang menarik untuk mempertahankan minat pembaca.

4.Menentukan Tokoh dan Karakter: Peserta belajar untuk menciptakan tokoh-tokoh yang kuat dan berkembang, dengan memperhatikan keunikannya dan peran mereka dalam cerita.

5.Memikirkan Latar: Pentingnya latar dalam membentuk atmosfer cerita ditekankan, serta bagaimana peserta dapat menciptakan latar yang mendukung cerita yang mereka tulis.

6.Membuat Peta Cerita: Peserta diajak untuk membuat peta cerita atau outline untuk membantu mereka menjaga arah cerita dan memastikan kelancaran alur.

7.Mengembangkan Cerita: Dalam proses ini, peserta diberi waktu dan ruang untuk benar-benar mengembangkan cerita mereka, dengan memperhatikan detail-detail kecil yang membuat cerita hidup.

8.Proses Edit: Terakhir, peserta belajar pentingnya proses edit dalam menulis. Mereka diajak untuk merevisi dan menyunting cerita mereka agar lebih berkualitas.

Melalui praktek langsung ini, peserta tidak hanya mendapatkan pemahaman teoritis tentang menulis cerpen, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat mereka terapkan secara langsung dalam karya-karya mereka. Diharapkan dengan pengalaman ini, peserta dapat menjadi penulis yang lebih terampil dan kreatif dalam mengekspresikan ide dan imajinasi mereka melalui tulisan.

Setelah dijalankannya kegiatan Workshop Menulis dan Kemampuan Dasar Literasi di SMK N 1 Purwokerto, harapan yang menyala di benak semua peserta adalah melihat pertumbuhan dan perkembangan yang signifikan dalam kemampuan menulis dan literasi mereka. Mereka berharap dapat menerapkan semua yang telah dipelajari selama workshop dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan akademis maupun personal.

Selain itu, para peserta juga berharap agar kegiatan serupa dapat diadakan secara berkala, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk terus mengasah dan memperdalam kemampuan mereka dalam menulis. Mereka berharap agar komunitas literasi di sekolah dapat terus tumbuh dan berkembang, menjadi tempat di mana mereka dapat saling mendukung, berbagi ide, dan memotivasi satu sama lain.

Tidak hanya itu, harapan juga tersemat untuk melihat dampak positif dari kegiatan ini dalam meningkatkan minat baca dan menulis di kalangan siswa SMK N 1 Purwokerto secara keseluruhan. Dengan semangat dan inspirasi yang ditanamkan selama workshop, mereka berharap agar lebih banyak lagi siswa yang tertarik untuk mengeksplorasi dunia literasi dan mengembangkan bakat menulis mereka.

Dengan segala harapan ini, para peserta merasa optimis bahwa mereka dapat menjadi generasi yang lebih kreatif, berpengetahuan luas, dan mampu menghasilkan karya-karya yang bermutu tinggi di masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *